Ditulis dari website resmi NASA, gambar tersebut memperlihatkan Jawa
Timur ditutupi oleh awan tebal, dengan bayangan cahaya matahari di semua
permukaan laut. Tetapi yang unik dari permukaan laut yang tidak
tertutup awan yaitu warna lautnya yang perak.
Permukaan berwarna perak ini nampak karena fenomena bernama ‘sunglint’,
satu dampak optik yang dikarenakan oleh pantulan seperti cermin dari
cahaya matahari dari permukaan air yang di tangkap secara langsung oleh
sensor satelit.
Dampak sunglint ini sedikit banyak tidak memerlihatkan warna asli dari
laut yang pasti bila didekati bakal berwarna biru. Tetapi lantaran
fenomena ini, ada banyak hal yang dapat tampak walau biasanya satelit
tidak pernah menangkap. Karena sunglint, gelombang yang di ciptakan oleh
pergerakan arus di laut jadi terlihat.
Bila Anda amati gambar tersebut, terlihat diatas selat Lombok yang
menghubungkan Bali serta Lombok, ada satu gelombang melengkung yang
bentuknya seperti lambang Wi-Fi. Hal semacam ini terjadi karena selat
Lombok yaitu lorong sempit yang menghadang aliran air dari Samudera
Hindia. Pasca terhadang, gelombang berbentuk unik akhirnya terwujud
serta NASA sukses mengabadikannya.